SELAMAT DATANG DI BLOG "ATPUSI" (ASOSIASI TENEGA PERPUSTAKAAN SEKOLAH INDONESIA) KABUPATEN GORONTALO

Rabu, 14 Maret 2012

MEMICU BUDAYA BACA ANAK DALAM RANGKA OPTIMALISASI FUNGSI PERPUSTAKAAN SD

Ada ungkapan bahwa “Perpustakaan adalah Jantung Sekolah” ini berarti bahwa perpustakaan merupakan sarana pendidikan yang paling penting disekolah. Sebab perpustakaan adalah jantung dan pendidikan disekolah adalah badannya.
Jika jantung berdetak sehat maka badanpun sehat dan seluruh bagian tubuh dapat berfungsi dengan baik.
Namun kenyataannya banyak perpustakaan yang tidak dikelola secara profesional sehingga belum berpungsi dengan baik, bahkan ada sekolah yang tidak memiliki perpustakaan. Saat ini masih banyak guru yang tidak memahami betapa pentingnya perpustakaan dalam pembelajaran anak. Yang disebut mengajar, banyak yang berpikir, hanyalah berupa tatap muka dengan murid atau peserta didik saja. Mereka menganggap murid hanyalah berupa gelas yang harus isi saja. Pada hal dengan adanya perpustakaan, anak dilatih belajar secara mandiri. sehingga mereka nanti akan jadi individu penelusur informasi dan dapat memecahkan masalah yang dihadapi secara mandiri dengan cerdas.
Untuk meningkatkan kretifitas guru memicu budaya baca anak dalam rangka optimalisasi fungsi perpustakaan sekolah bersama ini kami lampirkan 70 tips memicu budaya baca anak yang saya kutip dari buku yang berjudul “Perpustakaan Aktraktif” karangan Sugeng Agus Priyono. yang dapat di download Disini

1 komentar:

  1. Kirain bukunya yang dapat didownload, hanya 70 tips nya he he he terima kasih

    BalasHapus